KETIKA CINTA BERTASBIH
DI
BALIK SOSOK ANNA
Dalam
film ketika Cinta Bertasbih, sosok uang paling lembut, anggun, serta berwawasan
luas adalah Oki Setiana dewi, Putri kyai disolo, sosoknya yang lembut anggun
serta wawasan pengetahuannya tentang agama, membuat Oki, sapaan akrabnya
mendapat amanat . / kepercayaaan beasiswa dikairo, mesir, diuniversitas Al –
Azzar. Oki Setiana dewi ini sangat pandai berbahasa arab itu mendapat peran
sebagai anna, yang penuh kelembutan, sopan santun ini tersirat dalam film
KETIKA CINTA BERTASBIH saat beradegan dengan Kholidil Asidil Alam yang didalam
film itu, berperan sebagai mas azzam, mbak anna menyapa mas azzam dengan satun,
dan halus, selain itu terdapat adegan sesame ahasiswa yang dari Indonesia pada
saat bertemu di suatu forum juga disapa dengan lembut, selain itu juga pada
saat berbicara dengan pak leknya, juga dengan nada yang lembut sopan itulah
yang membuat mbak anna disukai banyak orang lelaki yang ingin menjadikan
sebagai seorang ma’mum dan ibu dari anak – anaknya. Dibalik itu kepatuhan
kepada orang tuannya membuat ia hanya pasrah saat akan di khitbah oleh seorang
mahasiswa lulusan kairo juga dan dia menerima khitbah dari pria itu dengan
lapang dada karena bagi anna ridla Allah ridho orang tua juga.
Tetapi
pernikahan yang diharapkan menjadi pernikahan satu kali seumur hidupitu pun
tidak sesuai keinginan, arena diawal pernikahannya mendapat cobaan, sang suami
dituduh atau divonis mendapat penyakit yag mematikan yaitu HIV / AIDS.
Dan
sang suami tidak mau, istinya sangat disayang terjangkit virus seperti yang ia
hadapi, dan hal itu, sehingga sebuah keputusan yang diperbolehkan Allah
tetapi dibenci Allah juga terjadi yaitu
perceraian, dan abahnya tidak tahu kalau lelaki yang dipilihkan oleh beliau
mendapat penyakit seperti itu, tetapi anna tetap tegar, dan sabar menerima
ujian dari Allah itu. Dan kepada Ibunya tempat ia menyandarkan segala isi
batinya, yang luluh lantah karena sebuah perceraian. Setelah perceraian itu
selesai ia tidak kembali ke kairo, tetapi membantu abahnya dipesantren. Dan ia
mengabdikan diri dipersantren untuk membimbing santriwati dipondoknya. Dan para
santri sangat menyukai, mengidolakan anna karenakehalusan sikapnya, dan
kecantikannya, serta kepandainnya, membuat ia dikagumi banyak santiwati,
terutama dalam hal berpakaiannya selli rapid an sesuai aqidah islam dan sesuai
norma agama.
Kemudian
para santri banyak belajar hal tentang kesopanan, dan kecantian karena bagi
para santriwati mbak anna tidak hanya cantik luarnya, atua parasnya, tetapi
dalamnya juga cantik hatinya dan budi pekertinya serta kecerdasannya dalam
mengolah kata bahasa arab kebahasa Indonesia. Berkat jalan itulah akhirnya ia
bertemu Abdullah kawannya dikairo dulu setelah ketemu untuk kesian kali membuat
mereka saling menaruh hati karena sang lelaki tiu tahu bahwa ia baru saja
menikah tetapi sudah mendapat ujian begitu menyayat hati Apalagi dia tahu bahwa
sebuah keputusan yang berat harus diambil.
Oleh
karena itu dia menganggap ana seorag cewek yang berbeda dengan cewek yang
lainny. Karena kelembutan hatinya serta kecantikannya yang alami membuat lebihnya
diri seorang anna. Sosok seperti dia sangat sulit dicari, seiring kemajuan
teknologi dan globalisasi karena bagi para wanita sangat langka yang memakai
hijab islami yang apa danya, dan dia pernah mengatakan kecantikan seorang
wanita terletak pada ia menutup auratnya, dengan sebuah jilbab, tidak
membukanya, dan mempertahankannya kepada semua orang dan ia mencari pahala yang
sebanyak – banyaknya serta ia berpendapat bahwa orang muslimah hukumnya
wajib menutup auratnya.
Untuk
itulah dia selalu menasihati santrinya agar tidak pernah melepas jilbab,
walaupun banyak godaan yang menanti, tetapi tidak boleh tergoda atau hanya demi
rupiah, tetep mempertahankan apa yang menjadi kewajibannya walaupun sudah tidak
menimba ilmu dipesantren lagi, tetapi tetep mempertahankan pendiriannya itulh
yang ia sampaikan , selain itu kelembutan hatinya membuat inspirasi banyak
orang, dan ingin meniru kelembutan hatinya yang luar biasa, tidak semua wanita
mempunyai kelembutan hati yang begitu cantik dan tidak pernah membenci orang
walaupun ia telah disakiti.
Tetapi
malah bersikap baik, itulah yang mmbuat banyak wanita ingin seperti dirinya
serta kehalusan dalam bertutur kata yang lembut membuat banyak wanita kagum
sekali kepada beliau, karena kebanyakan wanita sekarang mengunakan emosi dalam
bertindak, tetapi bagi anna tidak, karena emosi akan memperparah semuannya.
Setelah
sean lama sang mantan sumi tidak hadir dalam hidup seorang anna, kini sang
mantan suami hadir lagi dan ingin memberi kabar kepada anna bahwa hasil lab
yang menunjukan bahwa positif HIV / AIDS ternyata salah, dan tuduhan itu hanya
fitnah semata dari seorang wanita yang berada di mesir kala itu, kedatangannya
berkunjung kediaman rumah orang tua anna bermaksud ingin member kabar, kedua
ingin bersilatuhrahmi dan paling utama ingin mengajak rujuk kembali anna,
tetapi semua itu tidak mungkin bagi anna karena ia sudah terpikat oleh sahabat
mantan suaminya itu,. Dan sang mantan suami pun hanya bias pasrah dengan
keputusan yang diambil sang mantan istri. Dan sang mantan tidak tahu kalau yang
mengambil hati sang mantan istri adalah sahabatnya sendiri. Tetapi alasan yang
digunakan oleh anna tidak secara kasar, tetapi secara halus sesuai sikapnya dan
mengabdikan diri dalam jalan allah sebagai mad’u
atau pelaku dakwah, usut demi usut. Abdullah juga menaruh hati kepada putri
sang kyai solo tersebut.
Tetapi
dia tak mau berlebihan arena ia hanya orang biasa sedangkan anna seorang putrid
kyai tersohor disolo, tetapi rasa sayang anna itu belum terbalas, karena
Abdullh akan segera dicarikan jodoh atau orang jawa menyebutnya dijodohkan oleh
ibunya kepada seorang wanita pilihan ibunya, karena prinsip Abdullah
menyenangkan hati ibunya itu hal yang paling utama, jalan yang membukakan pintu
perjodohan itu semuanya gagal, karena disisi lain, mungkin pihak dari perempuan
yang tidak setuju karena beberapa factor, gektor itu yang membuat gagalnya
perjodohan selain itu yang membuat pintu kedekatan antara anna dan Abdullah
adalah dengan jalan sastra bahasa, lewat sastra bahasa itu anna nertemu dengan
aduknya Abdullah yang juga dalam film ini berperan sebagai husna, seorang
sastra bahasa, dan penulis novel dan dalam peluncuran novel dan bukunya husna
anna menghadirinya dan akhirnya berbincang – bincang banyak hal dan baru tahu
kalau cowok yang ia idamkan ternyata kakak seorang penulis. Dan adiknya pun
sangat senang bisa berkenalan dengan anna, dan dalam perbincangannya antar
keduanya, terebut bahwa adik dari Abdullah baru mengetahui kalau anna juga
bersekolah dikairo, juga seperti kakaknya, dan menanyai balik apa kenal dengan
kakaknya tetapi pada saat itu adiknya menyebutnya dnegan sebutan Azzam, bukan
Abdullah sapaan yang anna biasa sebutkan.
Selain
itu anna juga tidak mengetahui kalau Abdullah yang ia temui ketika dipasar saat
kecopetan dan ketemu kembali pada saat didalam bus itu tidak tahu cowok yang ia
temui itu ternyata bersekolah sambil bekerja. Dan setelah sekian lama adik dari
Abdullah mengajak main kerumahnya dan mau mengenalkan kepada kakaknya seorang
wanita yang solehah lemah lembut sopan santun serta pandai, Dan akhirnya
pertemuan itu terjadi dirumah kediaman Abdullah, dan ketemuan keduanya saling
tersenyum, tidak tahu kalau yang ia tolong ternyata putri kyai terkenal disolo
dan dalam ketemuannya itu adiknya dan ibunya pun sangat senang melihat
keakraban yang terjadi, mereka berharap menjado titik awal perkenalan mereka
lebih jauh dan lebih dekat begitu pun dengan anna tidak mau lebih berharap,
karena ia berhati – hati dalam hal jodoh, karena telah mengalami kegagalan
sebelumnya, tetapi Abdullah juga diam – diam menanyakan kepribadian seorang
wanita yang telah membuat ia tergila – gila itu kepada pamannya karena tidak
sengaja juga Abdullah juga kawan akrab dari pamannya dan Abdullah menanyakan
apakah ada yang dekat dengan anna selama ini, tetapi setahu pak leknya tidak
ada, karena setelah kegagalan dalam pernikahannya, membuat terpukul dan berhati
– hati dalam hal jodoh, dan pakleknya menyarankan untuk saling mengenal
terlebih dahulu atau ta’aruf dalam bahasa arabnya, setelah saling mantap baru bilang kepada kyai lutfi
atau abahnya anna untuk mengkitbahnya, Annayang ditanya oleh pak leknya tentang
sosok pria yang hebat, pintar, soleh, itu hanya tersenyum malu saat pak leknya
menanyainya dan dia menceritakan kepada pamannya awal perkenalannya dengan prua
yang membuat hatinya berbunga – bunga itu, awal ketemu saat anna pergi epasar
bersama sahanatnya dan bertemu ia, tetapi tidak sengaja ketemu kembali didalam
bus, setelah itu juga kebetulan anna saat itu sedang kecopetan dan yang
menolong adalah Abdullah Azzam, setelah menemukan kembali dompetnya, anna
diantar pulang dengan naik taxi , tetapi asrama Abdulla lebih dekat dengan
pasar, sehingga membuat ia turun terlebih dahulu, dan pada saat akan turun anna
mengucapkan terima kasih kepada pria itu dengan menayai namanya adalah
Abdullah, dan yang ingat dimemori anna hanya wajahnya dan namanya yaitu
Abdullah.
Selain
itu, pintu kedekatan terbuka lagi dengan melaluiadiknya itulah ceritanya
kedekatan antara anna dan Abdullah dan pak leknya hanya member saran agar
memikirkan secara matang, agar tidak salah memilih lagi seperti kemarin, Dan
meminta keduanya agar didalam setiap sholat antara keduanya, meminta kepada
allah agar dibukakan pintu jodoh untuk keduanya dan dipermudah dalam hal segala
apapun, dan lebih didekatkan, serta paling utama disuruh sholat istikharoh,
untuk meminta petunjuk atas apa yang telah terjadi, dan anna menuri dan
melakukannya semua dengan senang hati dan ikhlas agar jalan yag sudah terbuka
lagi, setelah yakin mereka membulatkan tekad untuk lebih, tetapi dari pihak
sang pria ragu terutama ibunya, karena anna seorang putri dari sang kyai yang
terkenal disolo, Apa mau dikhitbah oleh orang biasa yang pekerjaannya
wiraswasta, dan belum mendapat gelar sarjana itu, tetapi sang pria iti
menyakinkanlagi ibunya bahwa pasti ada jalan yang terbuka disetiap langkah yang
baik.
Setelah
memantapkan hati akhirnya pria itu ketemu secara langsung kepada abahnya
bermasud ingin mengkhitbah, Dan jalan itu terbuka, allah menjawab doa mereka
berdua, dan sang abah memberikan restu kepada pria itu karena pria itu tidak
asing bagi abah anna, Hari bahagia itu pun terwujud janji suci itu diucapkan
dipondok pesantren abahnya, disaksikan oleh banyak santri dipondok itu. Itulah
sosok tergambaran dalam film ketika cinta bertasbih sosok wanita yang
menginspirasi banyak orang wanita dan cantik serta solehah dan lemah lembut
dalam bertutur kata, serta sabar tidak egois